[ BOOK REVIEW ] PEREMPUAN KEMBANG JEPUN BY LAN FANG : GEISHA DI JAWA
- Agustus 23, 2019
- By Sri Andayani
- 0 Comments
Judul : Perempuan Kembang jepun
Penulis : Lan Fang
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun : Cetakan kedua, Juli 2007
Tebal : 288 halaman ; 20 cm
ISBN -10 : 979-22-2404-1
ISBN-13: 978-979-22-2404-7
Perempuan
kembang jepun menceritakan seorang Geisha yang bernama Matsumi. Ia menjadi
seorang Geisha yang bertugas di pulau Jawa semasa penjajahan Jepang. Menjadi
seorang Geisha ia dituntut untuk menyenangkan seorang laki-laki. Namun satu hal
yang tidak boleh dilakukan seorang Geisha dengan tuannya, yaitu berciuman.
Seorang Gesha dilarang untuk berciuman dengan tuannya, karena ciuman adalah
pintu gerbang munculnya perasaan antara Geisha dan tuannya. Suatu hari seorang
lelaki pribumi yang menyewanya berani menciumnya. Sejak saat itulah konflik
yang dirasakan oleh Matsumi terjadi terus menerus.
Tokoh-tokoh utama dalam novel ini
tidak hanya Matsumi, disitu disebutkan pula 5 tokoh utama lainya yaitu Lestari,
Sulis, Sujono, Tjoa Kim Hwa, dan Takeda. Novel ini dibagi kedalam beberapa bagian
dan tiap bagiannya menceritakan satu tokoh secara bergantian dengan sudut
pandang orang pertama. Alur cerita novel ini merupakan alur mundur atau flashback yang diawali dengan
menceritakan masa sekarang pada bagian prolog dan masa lalu pada bagian-bagian
selanjutnya.
Kelebihan novel ini adalah
penulis menuliskan tokoh-tokoh utama sebelum cerita dimulai. Sehingga pembaca
sudah tahu sejak awal siapa saja tokoh kunci dari novel ini. Selain itu
penulisan nama tokoh yang sedang bercerita pada tiap bagian akan memudahkan
pembaca untuk memahami sudut pandang si tokoh. Sehingga pembaca akan mengetahui
bagaimana perasaan masing-masing tokoh dalam menghadapi peristiwa yang sama.
Kemudian research, penulis
mencantumkan bahan penelitiannya terkait pembuatan novel ini. Hal ini patut di
apresiasi karena menunjukan bahwa penulis juga mampu berimajinasi secara
terarah. Sebuah hal yang jarang dilakukan oleh sebagian besar penulis novel.
0 komentar